Revolusi industri 4.0 hingga saat ini masih menjadi topik pembicaraan hangat. Pasalnya, salah satu prinsip dari revolusi industri 4.0 adalah penggunaan teknologi secara maksimal. Teknologi tersebut dimanfaatkan untuk berbagai macam aktivitas yang bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat hingga pendapatan global.
Revolusi industri 4.0 terjadi atas dorongan berbagai faktor. Mulai dari peningkatan kekuatan komputasi, munculnya kecerdasan buatan atau artificial intelligence, hingga adanya interaksi baru antara manusia dengan mesin. Era ini juga mendorong digitalisasi di bidang ekonomi yang pada akhirnya melahirkan peluang baru untuk Anda yang ingin berinvestasi.
Tertarik memulai usaha di industri kreatif? Simak informasi menriknya di artikel ini
Investasi Sebelum & Sesudah Revolusi Industri 4.0
Pada umumnya, investasi sebelum revolusi industri 4.0 hanya berputar pada jenis investasi bermodal besar. Misalnya, investasi properti, investasi emas, investasi saham, dan investasi tanah. Beberapa investasi itu menitikberatkan pada sebuah produk yang dihasilkan. Oleh sebab itu, hanya golongan masyarakat tertentu yang mampu untuk beinvestasi, sehingga investasi dianggap sebagai suatu kemewahan. Namun, jaman mulai berubah dan jenis-jenis investasi yang lebih terjangkau terus tumbuh.
Reksa dana adalah salah satu jenis investasi yang populer di kalangan anak muda pasca revolusi industri 4.0 muncul. Reksa dana merupakan bentuk investasi ringan yang tidak membutuhkan pengelolaan dengan modal besar. Seseorang bisa berinvestasi di reksadana meski hanya bermodalkan Rp100 ribu saja, karena uang tersebut nantinya akan dikumpulkan bersamaan dengan uang orang lain yang juga ingin berinvestasi. Selain itu, reksa dana memiliki resiko rendah yang membedakannya dengan investasi emas, properti, tanah, dan saham.
Anda investor awam? Reksa dana bisa jadi pilihan Anda! Simak penjelasannya di artikel ini: “Pilih DPLK atau Reksa Dana?”
Makin Banyak Pilihan Produk Investasi
Digitalisasi dunia keuangan yang terjadi akibat dari revolusi industri 4.0 menciptakan ruang-ruang dan produk investasi yang terjangkau dan praktis. Dua di antaranya adalah berkembangnya industri keuangan FinTech dan cloud hosting.
FinTech atau financial technology menawarkan kemudahan untuk pengelolaan keuangan dengan menyediakan ruang teknologi untuk Anda yang ingin berinvestasi. Di Indonesia, industri FinTech berkembang cukup pesat dan sudah banyak berkolaborasi dengan industri keuangan lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Selain pengelolaan keuangan, FinTech juga menawarkan kemudahan untuk urusan pembayaran dalam transaksi jual beli.
Di era serba teknologi di revolusi industri 4.0, peluang usaha cloud hosting tidak ketinggalan mengalami peningkatan. Cloud merupakan penyimpanan data yang bisa diakses dengan mudah dan ringan. Contoh paling umum dari cloud adalah Google Drive dan Dropbox. Saat ini, banyak sekali industri yang memerlukan jasa cloud hosting untuk menyimpan data-data digital mereka.
Diperlukan Literasi Keuangan yang Cukup
Berinvestasi di era revolusi industri 4.0 memang cukup mudah dan bisa dilakukan tanpa modal besar. Namun, Anda juga harus tetap memperdalam pengetahuan mengenai investasi di era ini. Pemahaman yang minim tentang bagaimana investasi di era digital bekerja hanya akan merugikan Anda.
Pengetahuan tentang investasi di era digital sangat mudah untuk Anda akses. Cobalah lebih sering membaca informasi yang membahas mengenai topik keuangan. Tidak hanya lewat buku, Anda juga bisa mengaksesnya langsung melalui gawai yang Anda miliki dengan membuka situs-situs terpercaya yang menyajikan informasi mengenai keuangan seperti di blog Modalku.
Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa peluang investasi di era revolusi Industri 4.0 sangatlah menjanjikan. Oleh karena itu, manfaatkanlah peluang ini dengan baik untuk mendukung kesehatan finansial Anda di masa mendatang.
Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!
Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKMĀ di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.
Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia. Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.
Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.
Modalku secara resmi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Ubaidillah Pratama is Modalku SEO & content marketing, blog writer & FinTech enthusiast.