Akhir tahun merupakan saat yang pas untuk mengevaluasi kembali manajemen keuangan dengan melakukan financial check up. Dengan begitu, Anda bisa memastikan apakah keuangan sudah dikelola dengan benar atau masih membutuhkan penyesuaian untuk perencanaan keuangan ke depannya. Agar lebih paham apa itu financial check up beserta manfaat dan cara melakukannya, yuk simak artikel berikut!
Baca juga: Menjadi pahlawan dengan cerdas mengelola keuangan
Memahami apa itu financial check up
Financial check up merupakan kesempatan untuk meninjau kondisi finansial selama 12 bulan terakhir, sehingga Anda dapat memastikan bahwa pengelolaan keuangan masih berada di jalur yang tepat. Saat melakukan pengecekan kondisi keuangan, Anda perlu memeriksa harta, utang, rasio aset lancar, cash flow, investasi, rasio menabung, hingga dana darurat. Financial check up penting untuk dilakukan minimal setahun sekali supaya Anda paham akan keadaan keuangan dan bisa merancang perencanaan keuangan yang lebih baik lagi.
Manfaat financial check up di akhir tahun
Ada beberapa manfaat mengapa Anda perlu melakukan financial check up di akhir tahun, di antaranya:
1. Mengecek pengeluaran dengan detail
Jika Anda pernah merasa gaji cepat habis dan bingung akan alasannya, itu bisa saja terjadi karena Anda tidak rutin mencatat pengeluaran. Sekarang, Anda bisa memanfaatkan berbagai aplikasi keuangan untuk membantu pencatatan pemasukan dan pengeluaran. Anda dapat mengecek pengeluaran dengan detail lewat financial check up. Dengan demikian, Anda tahu apa saja pengeluaran terbesar selama satu tahun belakangan dan bisa membuat penyesuaian untuk tahun depan.
2. Merencanakan keuangan masa depan
Financial check up dapat membantu Anda merencanakan keuangan di masa depan karena hasil pemeriksaan ini bisa Anda jadikan acuan dalam menyusun perencanaan keuangan di tahun selanjutnya. Jadi, jika punya rencana menikah, punya anak, atau membeli rumah, Anda bisa menghitung perkiraan kebutuhan di masa depan. Dari hasil financial check up, dapat ditemukan jalur dalam mencapai tujuan tersebut.
3. Mengendalikan pengeluaran
Dengan mengetahui jumlah pengeluaran selama setahun terakhir, Anda bisa membuat komitmen dengan diri sendiri. Dalam konteks ini, komitmen berarti menyusun perencanaan keuangan agar lebih hemat, contohnya menahan diri untuk shopping yang tidak perlu.
5 Cara financial check up akhir tahun untuk perencanaan keuangan lebih baik
Berikut cara yang bisa Anda ikuti untuk melakukan financial check up akhir tahun secara efektif:
1. Lihat lagi financial goals dari awal tahun
Pertama-tama, lihat lagi financial goals Anda di awal tahun. Sudahkah Anda membuat kemajuan untuk mencapai financial goals tersebut tahun ini? Jika belum, ketahui aspek mana yang membuat Anda gagal mencapai tujuan dan apakah tujuan Anda berubah untuk tahun depan.
2. Evaluasi cash flow
Anda juga perlu mengevaluasi cash flow, apakah sudah ideal atau belum? Apabila hasil financial cash flow Anda tahun ini masih buruk, Anda bisa menyusun ulang alokasi keuangan dalam perencanaan keuangan untuk tahun depan.
3. Evaluasi nilai kekayaan
Mengevaluasi nilai kekayaan bisa dilakukan dengan cara memeriksa kembali aset yang dimiliki. Misalnya, jika memiliki aset berupa kendaraan, rumah, dan apartemen, cobalah pertimbangkan apakah Anda bisa merawatnya dengan optimal dan sudahkah semua aset tersebut mendapat perlindungan asuransi. Penting juga untuk mengevaluasi investasi supaya mengetahui apakah itu memberikan keuntungan atau justru kerugian.
4. Tinjau ulang dana darurat
Pada akhir tahun, Anda juga perlu meninjau ulang dana darurat agar tahun depan Anda masih mempunyai cukup dana untuk diandalkan. Jika tahun ini dana darurat sudah banyak terpakai, Anda bisa mulai kembali menyisihkan uang untuk pos ini. Dana darurat sangat penting disiapkan karena bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, mulai dari kecelakaan, kerusakan rumah, PHK secara mendadak, dan berbagai kondisi di luar prediksi lainnya.
Baca juga: Dana Darurat untuk Situasi Genting, Ini Langkahnya!
5. Lakukan penilaian rasio keuangan
Terakhir, Anda perlu melakukan penilaian rasio keuangan untuk memutuskan rencana keuangan yang tepat demi penyelamatan aset pribadi. Periksa utang yang Anda punya, seperti utang kartu kredit, lembaga, dan sebagainya. Segera lunasi utang yang menumpuk agar tidak membengkak dan membebani finansial Anda.
Demikian informasi mengenai financial check up yang harus Anda lakukan menjelang akhir tahun 2022 supaya dapat merancang perencanaan keuangan secara lebih optimal. Kalau ternyata tahun depan berniat mulai atau menambah investasi, Anda bisa coba jadi pemberi pinjaman di Modalku.
Platform pinjaman online tanpa jaminan ini sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga terjamin keamanannya. Sebagai pemberi pinjaman, Anda bisa ikut serta dalam mendukung dan melayani UMKM di Indonesia. Langsung saja klik tombol di bawah ini untuk informasi selengkapnya!
Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!
Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.
Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia.
Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.
Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.