Sejak beberapa tahun terakhir ini, industri kreatif di Indonesia menunjukkan perkembangan yang cukup pesat. Pertumbuhannya bahkan melampaui pertumbuhan nasional. Menurut data dari OPUS Outlook 2019, pada 2016 lalu industri kreatif berhasil memberikan kontribusi sebanyak 7,44% pada perekonomian nasional. Sedangkan, tingkat perekonomian nasional berada di kisaran angka 5%.
Pesatnya pertumbuhan industri kreatif tersebut tentu tidak terjadi dengan sendirinya. Ada berbagai pihak yang turut memberikan peran demi menopang industri kreatif di Indonesia. Siapa saja mereka? Cari tahu selengkapnya di bawah ini!
Pemerintah
Bebas berkreativitas bukan berarti kita bisa seenaknya sendiri. Di sinilah peran pemerintah diperlukan, tepatnya untuk menetapkan regulasi yang tepat namun tidak memberatkan para pelaku usaha kreatif. Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) pun dibentuk sebagai lembaga yang fokus untuk mengelola dan menangani segala hal terkait ekonomi kreatif dan berbagai sektornya.
Dukungan juga diberikan dalam bentuk Palapa Ring, jaringan optik yang berada di 57 kabupaten/kota dan wilayah 3T atau terdepan, terluar, dan tertinggal. Tujuannya agar akses internet bisa lebih merata di Indonesia. Pemerintah sadar bahwa internet berperan sangat penting dalam memajukan industri kreatif. Melalui internet, para pebisnis bisa lebih mudah mempromosikan dan menjual produk-produk mereka sehingga peluang usahanya pun semakin lebar.
Intelektual/Ilmuwan
Walaupun mungkin tidak terlalu terlihat, para intelektual dan ilmuwan memiliki peran yang tidak kalah penting dalam mengawal sektor industri kreatif di Indonesia. Para ilmuwan ekonom, misalnya, turut membantu melakukan pemetaan sistem ekonomi sehingga para pelaku usaha kreatif bisa lebih optimal dalam menjalankan kegiatan operasionalnya.
Pemerintah juga biasanya mengundang para intelektual untuk melakukan jejak pendapat dan memberikan masukan terkait keputusan-keputusan penting yang bisa berpengaruh terhadap nasib industri kreatif di Indonesia. Berkat merekalah industri kreatif nasional bisa bekerja secara lebih terstruktur.
Pelaku Industri/Orang Kreatif
Pertumbuhan industri kreatif Indonesia tidak akan sepesat ini tanpa adanya para pelaku industri di balik bisnis-bisnis yang dijalankan. Setiap pelaku industri kreatif berusaha sebaik mungkin untuk menciptakan produk-produk yang inovatif dan berguna bagi para pelanggannya. Mereka inilah yang berjasa menjaga kualitas setiap produk hingga layak untuk diekspor ke luar negeri.
Nilai ekspor produk industri kreatif pun cukup tinggi. Berdasarkan data dari World Conference Creative Economy 2018, sektor industri kreatif berhasil menyumbang sekitar 12,88% dari total ekspor nasional. Persentase tersebut setara dengan nilai USD 19,4 miliar. Belum lagi dari sisi lapangan pekerjaan, para pelaku industri berhasil membuka lapangan kerja untuk 15,9 juta orang atau sekitar 13,9% dari total lapangan kerja di Indonesia.
Komunitas
Produk-produk kreatif yang berkualitas tinggi akan susah untuk laku apabila tidak memiliki pembeli. Di sinilah komunitas sangat berperan dalam menopang industri kreatif. Komunitas berbasis industri kreatif tidak segan untuk terus memasarkan produk-produk kreatif, baik secara offline maupun melalui internet.
Selain itu, ada pula komunitas-komunitas dengan anggota sesama pebisnis kreatif yang memungkinkan mereka untuk saling berbagi tentang pengalaman masing-masing. Kesempatan bekerja sama pun terbuka lebar sehingga para pelaku usaha kreatif bisa berkarya secara lebih optimal.
Pesatnya pertumbuhan industri kreatif di Indonesia tidak bisa dilepaskan dari peran-peran berbagai pihak yang disebutkan di atas. Ditambah dengan tingginya antusiasme dan dukungan dari masyarakat, bukan tidak mungkin sektor industri kreatif di Indonesia masih akan berkembang hingga bertahun-tahun mendatang.
Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!
Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.
Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia. Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.
Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.
Modalku secara resmi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Ubaidillah Pratama is Modalku SEO & content marketing, blog writer & FinTech enthusiast.