Hadapi Kompetitor dengan Beberapa Tips Ini!

Hadapi kompetitor dengan cara ini

Dalam berbisnis, Anda pasti sudah tak asing lagi dengan keberadaan kompetitor. Kompetitor adalah istilah yang sering digunakan untuk menyebut pesaing dalam hal berbisnis. Rasanya kehadiran pesaing dalam bisnis sudah menjadi sesuatu yang lumrah. Namun, keberadaan mereka harusnya tak menjadi hambatan yang menciutkan kemauan Anda untuk berbisnis. 

Maka dari itu, Anda perlu tahu seluk beluk cara menghadapi kompetitor saat melakukan bisnis agar bisa melanggengkan usaha yang Anda miliki. Perlu diketahui pula bahwa kehadiran pesaing tidak melulu mematahkan semangat, namun juga bisa menjadi motivasi jika Anda bisa mengelolanya dengan baik. 

Tahukah Anda? Kompetitor juga punya peran dalam bisnis Anda lho!

Tak hanya sekadar pesaing dalam bisnis

Tidak sedikit orang yang mengurungkan niat untuk berbisnis hanya karena takut menghadapi kompetitor. Namun, kalau Anda bisa melihat dari sisi baiknya, pesaing justru bisa memotivasi Anda. Kompetitor adalah pesaing dalam bisnis yang bisa kamu manfaatkan layaknya minyak untuk menyulut api. Nah, sebenarnya apa saja manfaat pesaing dalam bisnis?

1. Menjadi motivasi dalam berbisnis

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, kehadiran kompetitor bisa membantu Anda dalam memotivasi bisnis yang sedang digeluti. Agar tak kalah persaingan, Anda bisa terus meningkatkan pelayanan, menjaga dan memperbaiki kualitas produk, serta berinovasi. Selain itu, Anda juga perlu mencari tahu kekurangan produk dan pelayanan bisnis Anda dengan melakukan evaluasi. Dengan begitu, Anda bisa lebih baik dari pesaing dan mengurangi celah bagi mereka untuk unggul. 

2. Memperoleh pelanggan setia

Jika Anda sudah termotivasi dan melakukan berbagai strategi agar bisnis Anda tetap relevan meski kompetitor bermunculan, maka manfaat kedua dari adanya kompetitor adalah Anda bisa mendapatkan pelanggan yang setia. Hadirnya pelanggan setia ini merupakan wujud dari kegigihan untuk terus memperbaiki usaha. Peningkatan pelanggan itu akan semakin terdorong jika Anda mau mendengarkan feedback dari pelanggan untuk memastikan kualitas produk dan pelayanan jadi semakin baik.

Tips menghadapi pesaing

Setelah memahami manfaat dari bersaing dengan kompetitor, Anda pasti bertanya-tanya seperti apakah cara terbaik untuk menghadapi pesaing dalam bisnis? Dalam berbisnis, pastikan sebisa mungkin Anda tetap bermain sehat dengan pesaing mana pun. Berikut ini adalah tips yang bisa Anda lakukan untuk menghadapi kompetitor.

1. Hindari bermain kotor

Tips pertama dalam menghadapi kompetitor adalah dengan menghindari bermain kotor. Bermain kotor dalam hal ini adalah dengan menjatuhkan lawan Anda dengan sewenang-sewang. Misalnya, Anda adalah seorang pebisnis makanan ayam geprek, lalu Anda menemukan pesaing yang menjual makanan serupa. Jika bermain kotor, Anda akan menyebarkan berita palsu tentang makanan sang kompetitor. Contohnya saja dengan mengatakan brand pesaing menggunakan ayam yang tidak sehat. 

Cara tersebut tentu sangat tidak bijaksana. Pelanggan mungkin justru akan kabur jika Anda malah menjelek-jelekkan brand milik orang lain. Pasalnya, Anda akan terlihat tidak percaya diri dengan produk yang Anda jual, sampai-sampai perlu menjatuhkan lawan dengan cara yang kotor. Pastikan untuk menghindari cara ini saat menghadapi kompetitor Anda.

2. Belajar dari kompetitor

Tahukah Anda bahwa dari kompetitor, Anda pun bisa belajar banyak. Anda bisa memulainya dengan mengenali kompetitor Anda, seperti mencari tahu apa kelebihan mereka, pemasaran seperti apa yang digunakan, inovasi produk, hingga pelayanan pelanggan yang diberikan. Ketika Anda mengetahui pesaing dalam bisnis Anda, maka Anda bisa mengetahui strategi pemasaran yang lebih baik. 

Anda bisa memanfaatkan kelemahan kompetitor dan mengubahnya menjadi sesuatu yang berharga untuk keperluan bisnis Anda. Misalnya, kompetitor Anda tidak memasarkan produk secara online, maka Anda bisa mengambil celah ini. Apalagi pemasaran online saat ini lebih membuka kesempatan produk untuk dikenal lebih luas. 

3. Kenali profil konsumen

Tips ketiga dari menghadapi kompetitor adalah dengan memahami konsumen Anda. Tidak cukup jika Anda mengenali lawan bisnis Anda, namun penting juga untuk mengetahui profil konsumen Anda. Anda bisa memulainya dengan membangun komunikasi dengan pelanggan setia Anda. Namun, yang perlu diperhatikan, cara yang satu ini mungkin akan membutuhkan waktu yang lama dan memerlukan konsistensi Anda.

Rancang marketing plan 2023, agar konsumen Anda makin banyak dan kembali pakai produk Anda

Pasalnya, membangun hubungan yang baik dengan pelanggan dibutuhkan kedekatan emosional sehingga produk Anda dipercaya masyarakat. Semakin Anda dipercaya oleh pelanggan, maka akan semakin besar profit yang bisa Anda dapatkan.

4. Tidak berhenti berinovasi

Terakhir, cara menghadapi kompetitor adalah dengan berinovasi tiada henti. Misalnya, Anda menjual makanan ayam geprek, dengan berinovasi Anda akan memunculkan menu baru yang dijamin mampu menggaet lebih banyak konsumen. Pastikan Anda sudah mempelajari pasar dan juga preferensi pelanggan Anda sebelum menentukan inovasi yang tepat. Anda juga perlu  memahami bahwa dalam melakukan inovasi dukungan finansial sangat dibutuhkan.

Maka dari itu, salah satu cara untuk mempermudah Anda menghadapi kompetitor adalah dengan mencari kredit usaha. Anda bisa mendapatkannya dari Modalku. Klik tombol di bawah ini untuk ajukan kredit usaha:

Ajukan Sekarang!


Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!

Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan kredit modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi dana.

Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia.

Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.

Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.

Subscribe

* indicates required

Tinggalkan Balasan