Dari segi skala produksi, bisnis konveksi berbeda dengan bisnis garmen. Mengapa demikian? Bisnis garmen dapat menghasilkan produksi skala besar, karena melibatkan lebih banyak pekerja, peralatan produksi, dan biasanya tidak mengandalkan supplier selain supplier bahan. Sementara itu, bisnis konveksi bersifat rumahan dengan skala produksi lebih kecil.
Dengan modal yang memadai, Anda dapat memulai bisnis konveksi yang diidam-idamkan dengan melakukan tiga langkah awal. Apa saja itu? Modalku telah mengulas selengkapnya untuk Anda!
Tentukan produk
Salah satu langkah paling awal memulai bisnis konveksi adalah menentukan jenis konveksi yang akan diproduksi. Jenis produk ini merupakan bakal produksi utama yang akan dikenal konsumen. Jika Anda memutuskan untuk memilih konveksi baju rumah, tentukan pula sasaran produk Anda. Anda dapat memilih target pasar berdasarkan umur, jenis kelamin, hingga pekerjaan.
Tentukan juga gaya desain produksi Anda. Hal ini penting untuk perkembangan bisnis Anda di masa depan, maka persiapkanlah dengan baik. Bila perlu, gunakanlah tenaga terlatih di bidang desain.
Cari supplier
Bagi pemula dalam bisnis konveksi, mencari supplier dapat menjadi tantangan. Pasalnya, supplier yang Anda pilih akan sangat menentukan kualitas hasil produksi. Hal-hal yang perlu Anda perhatikan dalam memilih supplier adalah bahan yang digunakan, percetakannya, kemasan baju, termasuk juga label pakaian yang akan jadi penanda brand.
Saat akan mencari supplier, yang perlu Anda lakukan adalah menyesuaikan produksi dengan tren. Setelah itu, sesuaikan pula dengan modal awal yang Anda miliki. Anda juga perlu mempertimbangkan hal-hal teknis lainnya seperti jarak lokasi Anda dengan supplier untuk menghemat biaya operasional.
Anda juga dapat mempertimbangkan untuk bekerja sama dengan supplier yang menyediakan lebih dari satu layanan dalam satu waktu. Contohnya, carilah supplier bahan konveksi yang juga menyediakan jasa penjahit dan jasa sablon.
Menghadapi wabah sambil berbisnis adalah tantangan yang tidak mudah. Simak 4 tips ini untuk atasi bisnis lesu!
Bangun kepercayaan konsumen
Jenis produksi konveksi sudah ditentukan, supplier sudah Anda dapatkan, kini, hal yang perlu Anda lakukan adalah membangun kepercayaan konsumen terhadap bisnis Anda. Sebagai pemula, meraih kepercayaan konsumen jelas tidak akan mudah. Terdapat banyak hal yang harus dibuktikan dari segi kualitas.
Selain memastikan kualitas kerja dan kualitas hasil produksi terjaga dengan baik, Anda juga harus memastikan bahwa informasi mengenai bisnis Anda mudah diakses. Maka, setidaknya, Anda harus memiliki akun media sosial. Dengan media sosial, Anda dapat memasarkan produk Anda dengan lebih efektif. Jangan lupa sesuaikan konten di media sosial dengan target pasar Anda agar tepat sasaran.
Proses branding inilah yang kemudian akan membangun kepercayaan konsumen. Buatkan logo untuk bisnis konveksi yang Anda rintis serta buat visi dan misi yang jelas. Lebih bagus lagi jika Anda sudah menyiapkan konsep visual. Dengan begitu, bisnis Anda akan semakin berkembang, karena konsumen dapat mengenali produk Anda.
Anda punya hobi produktif? Tidak ada salahnya untuk memulai bisnis dari hobi tersebut! Simak 4 tips ampunya di artikel ini!
Ketika sudah memulai bisnis konveksi, jangan berhenti untuk terus belajar. Selalu lakukan riset pasar mengingat bisnis di lini pakaian adalah jenis bisnis yang terus berkembang dan dipengaruhi oleh tren. Selamat berbisnis konveksi!
Setelah mengenal lebih dalam mengenai strategi marketing, kini Anda siap untuk merancang strategi Anda sendiri yang sejalan dengan jenis usaha Anda. Sudah saatnya untuk mengembangkan sayap bisnis Anda lebih lebar lagi!
Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!
Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan bunga menarik bagi pemberi pinjaman.
Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia. Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.
Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.
Modalku secara resmi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
