Skala prioritas tidak hanya diperuntukkan bagi karyawan atau pebisnis saja, tetapi juga bagi setiap individu yang punya aktivitas segudang. Salah satunya, ibu rumah tangga. Jangan anggap sepele pekerjaan ibu rumah tangga ya! Itu adalah pekerjaan tanpa henti dan tentu sangat melelahkan. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk mengatur skala prioritas, agar pekerjaan dapat selesai dengan lebih efektif. Dengan mengatur skala prioritas, secara otomatis ibu rumah tangga dapat mengatur keuangan dengan lebih bijak. Bagaimana penjelasannya?
Lihat juga: “4 Cara Menyusun Skala Prioritas Kebutuhan”
Tentukan Visi dan Misi Bagi Ibu Rumah Tangga
Berbicara tentang visi dan misi mungkin terdengar berat, namun layaknya setiap organisasi yang pernah dibangun, rumah tangga juga perlu visi dan misi agar perjalanannya akan lebih mulus ke depannya. Seorang ibu rumah tangga harus mempunyai rencana jangka panjang (visi) dan setidaknya mengetahui langkah-langkah apa yang bisa diambil untuk memastikan rencana jangka panjang tersebut akan terealisasikan.
Visi seorang ibu rumah tangga bisa bermacam-macam. Ada yang ingin fokus membimbing anak-anaknya hingga jadi orang sukses. Ada juga yang bercita-cita bisa membangun bisnis kecil-kecilan sambil mengurus rumah dan keluarga. Setelah menentukan visi rumah tangga, Anda sebagai ibu bisa mulai merencanakan langkah-langkah apa yang bisa dilakukan agar visi Anda bisa tercapai. Kalau Anda? Apa visi ibu rumah tangga yang ingin Anda bangun?
Mulailah Mengatur Skala Prioritas Pekerjaan
Sebagai ibu rumah tangga, tidak berarti Anda lebih santai dari wanita lain yang masih bekerja. Justru pekerjaan ini melibatkan banyak hal-hal yang terlihat kecil namun sangat menyita waktu. Semua urusan akan terasa mendesak sebagai ibu rumah tangga. Oleh karena itu, Anda bisa menyiasati dilema ini dengan mengatur skala prioritas, sehingga tidak semua pekerjaan harus dituntaskan dalam satu waktu.
Dalam skala prioritas Anda, pekerjaan bisa dibagi-bagi berdasarkan tingkat urgensi sehingga Anda terbiasa mengerjakan pekerjaan dari yang paling penting dan mendesak. Skala prioritas ini juga membantu Anda untuk menyisihkan waktu beristirahat, Anda pun tidak akan merasa tertekan setiap kali akan melakukan pekerjaan rumah.
Jangan pernah remehkan peran perempuan, perannya di bidang finansial sangat penting lho!
Buat Timeline Setiap Hari
Setelah Anda membuat skala prioritas, tahap selanjutnya adalah mengatur waktu pengerjaannya. Masukkan setiap pekerjaan ke kelompoknya masing-masing. Misalnya, Anda mengelompokkan setiap pekerjaan sesuai dengan waktu pengerjaannya seperti pagi hari atau sore hari.
Dengan adanya timeline, maka Anda bisa mengatur untuk mengerjakan 2-3 pekerjaan di waktu yang bersamaan untuk lebih efisien. Inilah pentingnya timeline pekerjaan yang membantu mengukur durasi setiap kegiatan, sehingga memudahkan Anda dalam mengingat kapan harus mulai bekerja dan kapan bisa beristirahat.
Buat Budget Keuangan Rumah Tangga
Sebagai ibu rumah tangga, sudah menjadi salah satu tugas Anda untuk mengatur keuangan rumah Anda. Buatlah daftar kebutuhan dan pengeluaran rumah tangga setiap bulannya yang harus dianggarkan. Hal ini akan mempermudah Anda dalam melakukan alokasi anggaran yang harus dipenuhi dan Anda juga bisa memantau budget Anda dengan lebih mudah. Selain untuk kebutuhan sehari-hari, pastikan budget keluarga Anda sudah termasuk dana darurat yang bisa dipakai saat situasi tak terduga.
Mau keuangan keluarga lebih tertata? Simak 4 Tips Mengatur Keuangan Keluarga di sini!
Maksimalkan Belanja Saat Diskon
Menyambung dari pengaturan budget rumah tangga, Anda bisa menyiasati hidup hemat dengan berbelanja saat sedang ada diskon. Biasanya pusat perbelanjaan atau toko-toko besar suka mengadakan cuci gudang untuk menghabiskan stok. Saat seperti ini biasanya akan ada diskon besar-besaran yang bisa Anda manfaatkan.
Namun, biarpun sedang ada diskon, pastikan Anda hanya membeli barang yang benar-benar dibutuhkan saja. Jangan lupa untuk perhatikan tanggal kedaluwarsa karena barang yang diskon besar-besaran biasanya merupakan barang yang sudah lama tersimpan di gudang.
Pangkas Pengeluaran yang Tidak Penting
Belajarlah menghemat untuk menekan pengeluaran. Contohnya dengan menyiapkan bekal untuk suami dan anak-anak. Selain lebih higienis, bekal makanan juga akan mengurangi pengeluaran uang jajan atau uang makan di luar. Telaah kembali pengeluaran-pengeluaran apa yang bisa Anda pangkas, sehingga Anda bisa lebih banyak menyisihkan dana untuk menabung.
Dengan mengatur budget dan memangkas pengeluaran tidak penting, diharapkan Anda bisa menyisihkan sedikit dana untuk modal bisnis kecil-kecilan yang ingin Anda geluti. Tentu saja bisnis bentuk apapun akan membutuhkan modal yang cukup besar dan penyisihan dana tadi masih kurang cukup. Jika perlu suntikan dana tambahan, Anda bisa mengambil pinjaman online tanpa agunan yang tidak akan memberatkan Anda.
Pinjaman online tanpa agunan yang paling cocok untuk ibu rumah tangga datang dari Modalku. Modalku memberikan pinjaman dengan bunga yang kompetitif dan tenor yang panjang. Masih penasaran? Cek laman Modalku untuk informasi lengkapnya!
Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!
Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.
Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia. Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.
Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.
Modalku secara resmi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
