Modal adalah hal utama yang perlu dimiliki sebelum membuka bisnis. Anda mungkin sudah menabung bertahun-tahun demi mengumpulkan modal untuk berbisnis. Ketika berhasil membuka bisnis dengan modal yang ada, Anda juga perlu modal untuk mengembangkan usaha Anda. Mengajukan pinjaman modal usaha dapat menjadi cara tepat untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Didukung kemajuan teknologi, kini mendapatkan pinjaman modal usaha bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Tantangan sesungguhnya adalah bagaimana mengolah dan memaksimalkan penggunaan dana pinjaman modal tersebut. Jangan sampai pinjaman dana tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik sehingga berujung pada kesulitan membayar cicilan. Karenanya, lakukan lima tips berikut ini untuk memaksimalkan pinjaman modal usaha yang Anda dapatkan.
Saat menggunakan dana pinjaman, Anda harus menggunakannya dengan tepat dan hindari 5 kesalahan ini!
Jangan Campur Modal Usaha dengan Dana Pribadi
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan pebisnis pemula adalah menyatukan rekening pribadi dengan bisnis. Hal ini bisa menimbulkan kekeliruan perhitungan ketika melakukan transaksi. Buatlah rekening khusus usaha yang terpisah dari rekening pribadi agar Anda dapat mengontrol pemasukan dan pengeluaran bisnis Anda dengan lebih mudah.
Pisahkan juga uang pinjaman yang menjadi uang bisnis dengan uang pribadi untuk meminimalisir kekeliruan. Dengan cara ini, Anda dapat melihat transaksi yang melibatkan pinjaman modal usaha Anda dan bisa memaksimalkan penggunaannya.
Sisihkan Dana untuk Membayar Cicilan
Agar bisa memaksimalkan pinjaman modal, pastikan Anda selalu menyisihkan dana untuk membayar cicilan atau angsuran. Penunggakan cicilan dapat mengakibatkan pembengkakan jumlah bunga dan dana pinjaman yang sudah diperoleh sebelumnya tidak akan terpakai dengan maksimal. Ada baiknya Anda membayar angsuran tepat waktu sesuai dengan jumlah yang sudah ditentukan.
Anda juga bisa menyisihkan sebagian pinjaman modal usaha untuk dana cadangan, setidaknya untuk tiga bulan mendatang. Anda tidak bisa memprediksi penurunan atau peningkatan bisnis Anda secara spesifik, sehingga akan lebih baik jika memiliki dana cadangan minimal tiga sampai enam bulan jumlah angsuran pinjaman untuk berjaga-jaga.
Cash flow bisa dijaga agar tetap lancar dengan pinjaman lho!
Jalankan Usaha Sesuai Perencanaan Anggaran yang Telah Disusun
Idealnya, untuk mengajukan pinjaman modal, Anda harus menyerahkan rencana usaha. Rencana usaha tersebut meliputi proyeksi anggaran ke mana saja dana tersebut akan dialokasikan, bagaimana anggaran tersebut digunakan untuk mengembangkan bisnis Anda, dan biaya yang diperlukan untuk kebutuhan pokok usaha Anda.
Jalankan usaha Anda sesuai dengan perencanaan tersebut ketika Anda sudah mendapatkan pinjaman modal usaha. Hindari menggunakan pinjaman dana untuk hal di luar perencanaan karena dapat berdampak pada kemampuan Anda dalam membayar cicilan pinjaman.
Setelah perencanaan sesuai anggaran, jangan ragu untuk ajukan pinjaman usaha. Klik banner di bawah ini:

Minimalisasi Biaya untuk Promosi
Promosi memang diperlukan agar bisnis Anda diketahui banyak orang. Semakin banyak orang yang tahu mengenai bisnis Anda, maka semakin besar pula kemungkinan orang akan membeli atau menggunakan produk atau jasa yang Anda tawarkan. Namun, mengeluarkan modal terlalu besar untuk biaya promosi juga bukan hal yang baik.
Anda bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan usaha Anda dengan gratis. Promosi memang harus menarik, tapi hal yang lebih penting adalah komunikasinya bisa tersampaikan. Misalnya, jangan langsung menggunakan model dan fotografer ternama untuk membuat konten promosi. Berpikirlah dengan kreatif dalam memanfaatkan pinjaman modal yang Anda dapatkan. Biaya promosi yang terjangkau bukan berarti tidak bisa menjangkau pelanggan, bukan?
Alokasikan Keuntungan untuk Investasi
Jika dana pinjaman modal Anda sudah terpakai dan Anda sudah mendapatkan keuntungannya, investasikan keuntungan tersebut. Menginvestasikan keuntungan adalah salah satu cara agar pinjaman modal usaha Anda lebih produktif. Anda bisa melihat investasi sebagai tabungan yang nantinya dapat digunakan untuk keperluan mendadak.
Selain itu, investasi juga bisa digunakan untuk membayar utang pinjaman dari bank. Investasi juga membuat Anda mendapatkan pemasukan lain, sehingga ketika Anda ingin mengembangkan atau membuka usaha, sudah ada dana yang tersedia.
Membaca beberapa poin di atas, kini Anda sudah mengerti pentingnya memanfaatkan pinjaman modal usaha dengan maksimal. Pergunakan dana tersebut sesuai dengan rencana awal Anda. Jangan tergoda untuk menggunakannya pada hal lain yang bisa menyebabkan kerugian pada bisnis Anda. Gunakanlah dana pinjaman dengan maksimal untuk mengembangkan dan memajukan usaha Anda.
Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!
Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.
Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia. Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.
Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.