5 Keunggulan Industri Kreatif Hadapi Krisis

Perkembangan industri kreatif di Indonesia tengah menunjukkan tren yang positif. Menurut Bekraf OPUS Ekonomi Kreatif tahun 2020 yang dirilis oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), sub sektor ekonomi kreatif menyumbang sekitar 7,5% dari total PDB (Pendapatan Domestik Bruto) Nasional atau sekitar Rp1.211 triliun, Angka ini menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp1.105 triliun.

Namun, kala pandemi melanda pada tahun 2020, industri kreatif pun terkena imbasnya. Beberapa sub sektor seperti Seni Pertunjukan dan Mode kesulitan untuk menjalankan operasional normal mereka. Banyak acara konser musik, teater, hingga fashion show terpaksa ditunda karena pandemi.

Meski begitu, sebagai sebuah sektor industri yang mengandalkan kreativitas dan pengembangan ide, industri kreatif berusaha bangkit kembali. Masa pandemi justru menjadi pembuktian bahwa industri ini merupakan sektor yang adaptif dan selalu dipenuhi oleh inovasi. Apa yang membuat industri yang satu ini sanggup menghadapi krisis?

Apa itu industri kreatif?

Jika menyadur definisi dari Kementerian Perdagangan Indonesia, industri kreatif adalah sebuah industri yang menghasilkan produk dengan memanfaatkan kreativitas, keterampilan, dan juga bakat individu. Selain menghasilkan produk sektor industri ini juga bertujuan menyejahterakan masyarakat dengan menyediakan lapangan pekerjaan.

Keunggulan industri kreatif dalam hadapi krisis

Lalu, apa sebenarnya yang membuat sektor industri ini mampu menghadapi krisis seperti masa pandemi? Berikut adalah beberapa keunggulannya.

1. Memiliki potensi pasar yang besar

Industri kreatif adalah sektor industri dengan potensi pasar yang besar dan akan terus berkembang. Salah satunya adalah pada sub sektor yang masih berhubungan dengan dunia digital seperti permainan interaktif (game), video, film, desain, dan fotografi.  Temuan dari We Are Social menyebutkan bahwa Indonesia memiliki 202,6 juta jiwa pengguna internet aktif pada tahun 2021. Hal ini tentu bisa menjadi potensi pengembangan pasar sub sektor digital yang menjanjikan.

Terlebih, industri yang satu ini memang sangat adaptif terhadap perubahan zaman. Dengan begitu, potensi pasarnya bisa dipastikan akan selalu ada dan bisa terus dikembangkan.

2. Peluang inovasi selalu terbuka lebar

Seperti yang telah disebutkan, industri kreatif menitikberatkan pada kreativitas dan gagasan. Hal ini membuat sektor kreatif terus melahirkan inovasi baru. Ambil contoh ketika pandemi mulai menerjang pada tahun 2020 lalu. Adanya kebijakan social distancing mau tak mau menghambat sub sektor Seni Pertunjukan untuk menggelar event dalam kondisi normal. Alih-alih menghentikan acara, mereka kemudian mencetuskan alternatif dengan menggelar event secara online.

3. Membuka lapangan kerja baru

Dalam rilis Kemenparekraf, diketahui bahwa pada tahun 2019, selain menyumbangkan PDB sebesar Rp1.153,4 triliun, sektor kreatif juga menyumbang 15,2% tenaga kerja dari total tenaga kerja di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa sektor kreatif mampu menyediakan lapangan kerja yang cukup untuk menyerap tenaga kerja di Indonesia. Diharapkan, ke depannya sektor kreatif dapat membuka lebih banyak lagi lapangan kerja baru sehingga angka pengangguran di Indonesia dapat ditekan.

4. Dorong kompetisi bisnis yang sehat

Di dalam industri kreatif, sangat jarang ditemukan monopoli yang dikuasai oleh satu perusahaan saja.  Bahkan sering kali para pekerja kreatif saling menjalin jejaring dan berkolaborasi untuk kemudian menciptakan suatu inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan kata lain, sektor kreatif di Indonesia mendorong terciptanya suatu kompetisi bisnis yang sehat.

5. Mampu tingkatkan Produk Domestik Bruto

Beberapa laporan yang dirilis oleh Kemenparekraf seperti Bekraf OPUS Ekonomi Kreatif tahun 2020 berhasil membuktikan bahwa sektor kreatif memang memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi negara. Salah satu contohnya adalah memberikan sumbangan terhadap PDB atau Produk Domestik Bruto.

Dari tahun ke tahun, sektor kreatif konsisten menyumbang PDB dalam jumlah yang tak sedikit. Pada tahun 2019, jumlah PDB yang disalurkan adalah Rp1.105 triliun. Sementara pada tahun 2020, jumlahnya naik menjadi Rp1.211 triliun. Ke depannya, diharapkan industri kreatif bisa makin berkembang agar tingkat PDB Nasional pun bisa terangkat.

Dari pembahasan ini, bisa disimpulkan bahwa industri kreatif memang memiliki beberapa keunggulan dalam menghadapi krisis. Selain penuh inovasi, sektor kreatif juga terbukti adaptif terhadap berbagai perubahan situasi dan kondisi. Hal ini sudah dibuktikan selama pandemi melanda Indonesia. Dengan sifatnya yang adaptif, peluang pengembangan industri ini pun terbuka lebar. Apakah Anda berminat untuk memulai usaha yang masih berada dalam sub sektor kreatif?

Kini, Anda bisa mengajukan pendanaan Modal Kawan Mikro yang merupakan program pendanaan UMKM online dari Modalku. Program ini memang dikhususkan untuk mendorong pengembangan UMKM dalam negeri, termasuk mereka yang berkecimpung di industri kreatif. Untuk informasi mengenai pendaftaran, silakan klik tombol di bawah ini:

Ajukan Sekarang!

Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!

Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.

Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia. Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini. 

Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.

Subscribe

* indicates required

Tinggalkan Balasan