Sewa Rumah VS Beli Rumah, Mending yang Mana?

sewa rumah

“Beli rumah atau sewa rumah, lebih untung mana?”

Pertanyaan seperti ini kerap menjadi dilema bagi Anda yang mulai berkarier dan berencana untuk tinggal di rumah sendiri untuk pertama kalinya. Memiliki rumah sendiri memang bagus untuk masa depan yang lebih baik sekaligus investasi jangka panjang. Namun, menyewa rumah juga tidak sepenuhnya buruk karena justru mungkin menjadi keputusan terbaik daripada membeli rumah bagi Anda. 

Bingung mau beli atau sewa rumah? Pertimbangkan dahulu keuntungan dan kerugiannya berikut ini!

Untung-Rugi Sewa Rumah

Sewa rumah bisa menjadi opsi terbaik bagi Anda. Daripada harus terbebani dengan biaya DP atau cicilan rumah yang mencekik, Anda bisa lebih lega bernapas dengan menyewa rumah saja. Berikut ini beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh apabila memilih untuk sewa rumah.

– Keuntungan

Harga sewa rumah jauh lebih terjangkau apabila dibandingkan dengan beli rumah. Anda hanya perlu menyiapkan dana untuk membayar biaya sewa, listrik, dan air saja. Tak perlu pusing memikirkan biaya UTJ, DP, bunga KPR, biaya notaris, dan lain-lain. Dengan sewa kontrakan bulanan, Anda juga tidak perlu keluar uang untuk beli furnitur dan renovasi jika ada kerusakan pada rumah.

Bagi Anda yang harus bekerja dengan mobilitas tinggi, sewa kontrakan bulanan adalah pilihan tepat. Misalnya, jika Anda sering ditugaskan ke berbagai kota atau daerah, atau ada kemungkinan bagi Anda untuk dipindahkan ke daerah lain, maka tentu saja Anda butuh hunian dalam jangka waktu pendek saja.

– Kekurangan

Salah satu kekurangan yang paling kentara dari sewa rumah adalah hilangnya kesempatan untuk investasi. Jika Anda hanya menyewa, Anda tidak berhak atas kepemilikan rumah tersebut. Padahal, uang sewa yang Anda keluarkan sebenarnya bisa untuk membayar DP KPR rumah idaman Anda.

Akibat tidak ada hak kepemilikan, maka Anda juga tidak bisa mengubah desain rumah sesuai keinginan. Jika ada kerusakan, Anda pun harus menunggu pemiliknya untuk merenovasi terlebih dahulu. Renovasi pun tak bila dilakukan sesuai dengan kemauan Anda. Selain itu, karena umur sewa rumah yang hanya beberapa tahun, Anda harus keluar uang yang cukup besar untuk pindahan. Hidup nomaden seperti itu juga akan menguras energi Anda.

Untung-Rugi Beli Rumah

Harga untuk beli rumah yang sangat besar tentu sebanding dengan kenyamanan dan investasi jangka panjang Anda. Berikut ini adalah keuntungan yang bisa Anda dapatkan dengan membeli rumah.

– Keuntungan

Membeli rumah artinya Anda berhak sepenuhnya atas kepemilikan rumah tersebut. Anda bebas mengatur, merenovasi, maupun mengubah desain rumah sesuai keinginan Anda. Umur untuk menempati rumah tersebut tentu jauh lebih panjang. Bahkan, Anda bisa mewariskannya untuk anak dan cucu Anda nantinya.

Membeli rumah juga berarti Anda melakukan investasi jangka panjang. Anda bebas menggunakan rumah tersebut untuk berbagai hal, seperti dijadikan tempat usaha, toko, kos-kosan, atau disewakan lagi sehingga Anda bisa memperoleh passive income.

Dengan membeli rumah, Anda otomatis mendapatkan capital gain dari instrumen investasinya. Harga rumah yang semakin naik setiap tahunnya akan membuat Anda semakin kaya. Nilai aset atas rumah itu juga akan bertambah dari waktu ke waktu. 

– Kekurangan

Harga adalah faktor terbesar yang perlu dipertimbangkan saat membeli rumah. Rumah atau papan memang menjadi kebutuhan primer, tapi kenyataannya harga rumah di manapun lokasinya tetap sangat tinggi. 

Jika Anda mencicil rumah, maka Anda harus menyiapkan dana yang sangat besar dan syarat yang mencukupi. Anda baru bisa mengambil KPR jika biaya cicilannya tidak lebih dari sepertiga gaji bulanan Anda. Apabila KPR disetujui, maka Anda harus membayar UTJ (Uang Tanda Jadi), DP, biaya akad, biaya notaris untuk balik nama, dan sebagainya. 

Semakin lama tenor (jangka waktu cicilan) yang Anda ambil, maka akan semakin tinggi pula bunga untuk KPR. Maka dari itu, membeli rumah bisa menjadi beban yang sangat berat bagi Anda yang mungkin belum siap secara finansial. Belum lagi biaya membeli furnitur baru untuk mengisi rumah, yang tentunya tidak sedikit.

Dengan membeli rumah, Anda juga mengambil tanggung jawab untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Jumlah biaya pajak juga akan semakin besar mengikuti NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) tiap waktu karena harga rumah akan selalu naik.

Jadi, Sebaiknya Pilih yang Mana?

Jika Anda memiliki pekerjaan yang mengharuskan Anda berpindah-pindah, maka sewa rumah adalah pilihan yang tepat. Bagi Anda yang belum siap secara finansial, maka lebih baik Anda menyewa kontrakan bulanan untuk sementara daripada harus hidup tercekik karena membayar cicilan rumah sambil memenuhi kebutuhan.

Namun, jika Anda yakin kondisi finansial Anda cukup untuk berinvestasi jangka panjang dalam bentuk rumah, maka Anda bisa coba membeli rumah saja. Apalagi jika Anda menemukan rumah yang sesuai dengan keinginan dan budget yang Anda miliki, maka kesempatan seperti ini sebaiknya tidak disia-siakan. Dengan membeli rumah, Anda juga bisa memperoleh capital gain dari instrumen investasi dan passive income yang lumayan jika Anda menyewakannya kembali.

Mau beli atau sewa rumah, Anda bisa mulai menabung mulai dari sekarang dengan bisnis kecil-kecilan. Saat bisnis sudah mulai berkembang, Anda dapat mengajukan pendanaan untuk mengembangkan bisnsi lebih jauh ke Modalku. Modalku adalah platform pendanaan digital bagi para pengusaha UMKM agar bisnis yang dijalankan semakin tumbuh hingga berhasil. Jumlah dana yang Anda dapatkan nantinya adalah hasil urun dari beberapa pemberi pinjaman. Aman dan diawasi oleh OJK, Modalku sudah berhasil membantu 50.000+ pebisnis UMKM di Indonesia. Klik tombol di bawah ini untuk ajukan pendanaan:

Ajukan Sekarang!


Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!

Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.

Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia.

Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.

Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.

Subscribe

* indicates required

Tinggalkan Balasan