Tahun baru, tak ada salahnya untuk menggeluti bisnis baru. Bisnis reseller skincare bisa menjadi pilihan tepat untuk dicoba seiring dengan maraknya budaya K-pop. Melihat para aktor, aktris, dan idols dengan wajah halus dan berseri, membuat banyak para penggemarnya di Indonesia termotivasi untuk meningkatkan penampilan. Tidak mengherankan jika akhirnya belakangan ini bisnis skincare menjadi peluang empuk.
Melihat fenomena ini, Anda bisa mengambil kesempatan bisnis. Salah satunya dengan menjadi reseller skincare. Terlebih, di tengah pandemi, justru orang semakin semangat melakukan rutinitas skincare di rumah. Simak serba-serbi bisnis skincare berikut ini!
Tahukah Anda? Skincare adalah salah satu barang terlaris di online shop lho!
Cara Kerja Reseller Skincare
Seperti namanya, reseller adalah kegiatan menjual kembali produk atau barang dari supplier. Jadi, Anda berperan sebagai perpanjangan tangan supplier ke konsumen. Artinya, untuk menjadi pebisnis skincare, produk yang Anda jual kembali adalah skincare seperti sabun muka, toner, serum, dan lainnya.
Namun, jangan sampai salah dengan dropshipper. Dropshipper tidak membeli barang dari supplier dan pengirimannya dilakukan dari pihak supplier. Sedangkan untuk reseller, Anda harus membeli barang dulu dan pengiriman barangnya dilakukan oleh reseller.
Lihat juga: Tips Sukses Menjadi Reseller Bisnis Online
Tips Menjadi Reseller Skincare Sukses
Setelah tahu cara kerja reseller skincare, penting pula untuk mengetahui tips sukses bisnis reseller skincare. Kenapa harus mengikuti tips ini? Skincare kini telah menjadi kebutuhan banyak orang. Sebagai reseller, Anda harus membangun kepercayaan konsumen. Jika kepercayaan mereka sudah ada, sekarang tinggal Anda menerapkan tips menjadi reseller skincare sukses supaya bisnis Anda panjang umur.
1. Cari pemasok produk skincare tepercaya
Sebelum mulai menjalani pekerjaan sebagai reseller skincare, pastikan untuk mendapatkan produk yang sesuai standar. Misalnya dari sisi keaslian barang dan jaminan keamanan produk dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Semua ini harus dipastikan dengan benar agar konsumen mendapatkan produk dengan mutu yang tinggi. Jangan hanya memandang bisnis skincare sebagai sesuatu yang prospektif, tapi Anda sembarangan menjual produk yang bisa saja berbahaya untuk kulit.
2. Kenali tren skincare yang sedang berlaku
Tren skincare termasuk cepat berganti. Ada waktu di mana skincare yang mengandung essence tertentu digandrungi banyak orang atau bermunculan merek-merek skincare baru yang sedang jadi perbincangan hangat. Sebagai reseller skincare, momen ini tidak boleh terlewatkan begitu saja. Anda harus segera meng-update stok barang yang dijual sesuai dengan permintaan pasar. Sayang sekali, kan, jika melewatkan momen saat konsumen sedang ingin membeli skincare tertentu ini?
3. Tawarkan produk yang beragam
Sebagai reseller, produk yang Anda tawarkan jangan sampai terbatas. Beberapa merek skincare bahkan memiliki rangkaian produk yang digunakan untuk perawatan tertentu. Supaya bisnis reseller skincare Anda laris, tawarkan produk yang beragam pada konsumen. Tak hanya dari rangkaian produk, Anda juga bisa menawarkan skincare dengan kandungan yang berbeda. Dengan keanekaragaman produk yang ditawarkan, pastinya membuat konsumen memiliki banyak pilihan.
4. Patok harga yang sesuai
Harga yang tinggi bisa-bisa membuat konsumen kabur dan memilih untuk membeli langsung pada supplier. Cukuplah memberikan margin yang sesuai untuk keberlanjutan usaha Anda. Usaha yang berkelanjutan justru membuat keuntungan berlipat ganda karena adanya konsumen yang loyal.
Tips selanjutnya adalah menentukan harga jual produk. Sebagai reseller skincare, Anda harus memperhitungkan modal usaha yang dikeluarkan dan berapa persen keuntungan yang Anda dapatkan dari menjual produk skincare. Jangan sampai karena mengejar keuntungan, harga yang dipatok justru terlalu tinggi.
5. Promosikan lewat banyak platform
Promosi menjadi hal yang penting dalam bisnis reseller skincare. Anda bisa mempromosikannya langsung kepada pelanggan dengan cara ikut bazaar kecantikan. Namun, jangan melupakan kekuatan media sosial sebagai platform digital untuk memperluas pangsa pasar Anda. Lewat media sosial, Anda bisa melakukan banyak review produk, bahkan memberikan harga khusus untuk yang membeli lewat marketplace.
No | Tips Menjadi Reseller Skincare |
1 | Cari pemasok skincare terpercaya |
2 | Kenali skincare yang sedang laku |
3 | Tawarkan Produk yang Beragam |
4 | Patok harga yang sesuai |
5 | Promosikan lewat banyak platform |
Saat Anda sudah menjadi reseller skincare, tentu butuh tambahan modal untuk meningkatkan stok produk. Kini ada Modalku yang memberikan pinjaman modal bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis reseller skincare. Pengajuannya mudah, proses pencairannya juga cepat. Apalagi Modalku sudah menjadi anggota dan diawasi oleh OJK sehingga keamanannya terjamin. Mulai bisnis Anda sekarang juga dengan Modalku!
Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!
Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.
Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia.
Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.
Tertarik mengenal Modalku lebih baik? Klik di sini.